Electronics Reparation Part II
TV & Elektronik Lainnya
TV TCL 29 Inch Mati Total
Tgl.20 February 2012 ada seseorang nelpon untuk minta tolong diperbaiki tvnya yang mana merek TV tersebut TCL dengan ukuran 29 Inch tapi tidak Flat. Langsung menuju TKP yang berjarak kurang lebih 20 menit dari rumah. Keluhan TV menurut si Empunya, awalnya TV tersebut sudah lama gak dipake karena ditinggal pulang ke Jawa, dan ketika TV dihidupkan lagi awalnya semua tombol panel kacau. Volume jadi CH, dan berbolak balik. kemudian TV pun mati total. Langsung pikiran berputar dan menebak bahwa tv tsb Short gara2 tombol. Langsung buka Casing TV, dan berhubung hari sudah maghrib, maka Mesinnya saja saya copot dan tak bawa pulang untuk dikerjakan dirumah ( PR ). Setelah dirumah, nyantai sejenak dan mulai meng obrak abrik mencari biang keladi kerusakan. dan ternyata diukur B+ nya tidak ada tanda2 keluar tegangan.. dan akhirnya tak coba Resolder bagian2 yang panas khususnya bagian Regulator. Ketika Pas menyolder kaki Katoda dioda dibagian sekunder Regulator.. eh kaki anoda dioda kok malah ikut bergerak... padahal kaki tsb belum mendapat giliran untuk di solder.... wah..wa... ternyata biang keroknya tidak berlama2 menampakkan diri... dia muncul dengan sendirinya.... al hasil, kaki dioda saya solder lagi, kemudian mesin TV tak coba nyalakan, dan keluarlah suara berdenyit dari mesin tv tsb yang menandakan power supply TV sudah keluar. Dan saya coba ukur tegangan B+nya dan Alhamdulillah tegangan keluar dan normal. Esok harinya langsung kerumah si empunya, mesin dipasang dan dicoba, braak... TVpun nyala dengan normal... Alhamdulillah.... ternyata kesabaran dan ketelitian kita pasti membuahkan hasil..... Sekian pengalaman dari Saya semoga bermanfaat...! Aaaaamiiiin....!
by,
Tri.Y.Hasnan, Samarinda
*Gambar TV dibawah :
TV Changhong 21inch gambar buram seperti tertutup kabut
Tgl.03 Maret 2012 dapat servisan TV Changhong 21 inch Silver, lupa modelnya, dengan Keluhan TV ada suara normal, namun gambarnya seolah - olah tertutup oleh kabut tipis sehingga gambar menjadi kabur dan tidak jelas. Langsung saja Saya buka cover TV, dan pikiran langsung tertuju kebagian/area CRT. Setelah di cabut dari socket CRT dan terlihat banyak sekali solderan yang retak akibat panas TV. Langsung Saya solder ulang semua area tersebut dan TV langsung dicoba, ternyata Kabut TV tadi masih muncul... pengecekan dilanjut lagi dengan mengukur satu persatu alat di bagian CRT tersebut, dan ternyata ada satu buah Elco berukuran sedang dengan nilai 250V/22uf meskipun bodynya terlihat masih segar bugar dan juga bagian bawahnya masih mulus, ternyata setelah diukur jarum Multi tester tidak ada pergerakan sama sekali alias Ko'id. Tanpa pikir panjang langsung tak carikan pengganti baru tapi pemain lama alias Elco second tapi masih bagus ( karena hari sudah malam, mau beli baru toko sdh tutup ). setelah dipasang dan dicoba lagi dan.... byar... tv pun langsung Normal seperti aslinya..... Demikian pengalaman dari Saya semoga bermanfaat...!
by
Tri.Y.Hasnan, Samarinda
Radar Furuno 1715 No Heading Pulse / Scaner tidak berputar
Tgl. 02 Maret 2012 ada teman mengajak untuk perbaiki Radar kapal TB. Semar Sebelas di Samarinda seberang. Keluhan dari Chief Officer kapal tsb, Si radar hidup tapi keluar pesan di monitor no heading Pulse / heading Pulse Error. Langsung kita coba lagi si radar, benar apa yang di infokan Chief Officer. Langsung kita adakan pengecekan, kita lihat setingan ternyata tidak ada yg berubah. Cek dan nuka Scanner diatas, memang benar pada keaadan Transmite, Scanner tidak mutar. Kalau berdasarkan pengalaman yang biasa di dapat, kerusakan seperti ini biasanya Sensor yang ada di scanner sudah Rusak atau tidak bagus lagi. Tapi, sebelum penggantian sensor kita coba cek perkabelan yang dari monitor ke scanner, dan ternyata, setelah kabel kita rapikan, dan connectror juga kita reconnect, dan al hasil... scanner langsung berputar dan radarpun bisa berjalan dengan normal.... weleh...weleh..weleh... ternyata tidak semua kerusakan elektronik itu sama... hanya karena kabel yg kurang rapi dan connectror yg tidak pas maka bisa kacau jadinya... Dan Sensorpun tidak jadi diganti. setelah semuanya rapi, radar di tes hidup Normal.. dan... Pulang deh.... Demikian sekedar berbagi pengalaman, dan Pesan saya telitilah dalam memperbaiki sesuatu... karena terkadang hal yang sepeleh bisa membuat kita pusing,,,,, Semoga bermanfaat...!
by
Tri.Y.Hasnan, Samarinda
Gambar Radar Furuno 1715 seperti dibawah :
TV.Canghong 21" Gambar Klise terutup Warna Biru
Sabtu 24 Maret 2012, Dapet servisan TV changhong lagi ukuran kalo tidak salah 21" dengan kerusakan gambar terlihat samar- samar agak klise dan tertutup oleh dominan warna biru. Tanpa pikir panjang langsung ke TKP dan fokus tertuju ke blok RGB, karena pada pengalaman yang lalu pernah nyervis dengan kerusakan yang mirip hanya berbeda kabutnya yang lalu berwarna putih tipis tapi yang ini berwarna biru. dari pengalaman yang lalu juga yang pernah saya perbaiki ada sebuah elco di blok RGB nilainya 250V/22uF namun yang ini Elconya terletak di samping Flyback dengan nilai 250V/10uF, tapi fungsi tetap sama. Langsung saya cek Elco yg dimaksud dan ternyata elco aman2 saja. tapi karena tidak seberapa harganya lebih baik saya ganti. akhirnya pengecekan turun ke bagian Horizonta B+, dan ternyata ada satu buah elco 160V/100uF hangus bagian bawahnya. Saya pikir inilahbiang keladinya. Elco diganti dan dicoba.... wah ternyata tidak membuahkan hasil...masih tetap seperti semula. Elco B+ pun saya cek, bagus dan ganti aja, elco sekitarnyajuga dicek semua, bagus semua.. Resistor, TR, Dll, di cek bagus semua. Wah jadi bingung nih,... akhirnya ada yang tidak disangka- sangka kelihatan agak mencurigakan.. yaitu Elco Utama Power Supply/Regulator yaitu 450V/100uF bagian atasnya agak nonjol dikit. Saya tadinya mengabaikan yg satu itu karena jarang kerusakan gambar seperti itu disebabkan dari elco di power supply. Dan saya langsung ganti elco tsb, kemudian dicoba... Alhamdulillah... hasilnya TV pun bisa keluar gambar dengan normal..... Akhirnya Misipun dianggap selesai... semoga bermanfaat...!
by
Tri.Y.Hasnan, Samarinda
Echosounder Furuno, Gambar mengecil ke Tengah.
Samarinda, Juni 2012. Seorang Agen Pelayaran membawakan Echosounder kapalnya yang rusak dengan keluhan Gambar pada monitor Menciut jadi Kecil di tengah - tengah. Setelah Saya coba bongkar Echosounder tersebut ternyata Ada sebuah Elco tegangan tingginya dengan nilai 160V/4.7uF melembung, dan juga satu buah Kapasitor Mylar dengan nilai 163K dengan kondisi Pecah/Retak. Kemudia alat yang rusak tersebut langsung ganti dengan yang baru, dan langsung pasang dan dicoba hidupkan, ternyata gambarpun bisa kembali normal seperti semula. Semoga Bermanfaat...!
by, Tri.Y.Hasnan
Samarinda 2012
Gambar Echosounder Furuno
Printer Epson C90 Ngeprint tidak keluar Tulisan
Samarinda, 21 April 2012 , dapat servisan Printer Epson lama tipe C90 dengan keluhan kerusakan yaitu Printer bisa hidup normal, cartridge dan tinta bisa terlihat normal tanpa tanda blink merah pada printer tersebut. Akan tetapipada saat di print ke kertas, kertas bisa keluar dengan normal tapi kosong / tanpa ada tinta sedikitpun yang keluar. Dugaan pertama langsung menebak pasti Head printer buntu atau tersumbat.
Langkah perbaikan pertama dicoba dengan head cleaning dari software printer tsb, dan hasilnya nihil. Langkah kedua, dicoba dengan head cleaning memakai software SSC Utility. Hasilnya juga nihil.Akhirnya langkah pamumgkas dicobakan yaitu dengan menyemprotkan Cairan head cleaner ke head printer. dan al hasil, di print tetap tidak keluar tulisan/ tinta. Pusing karena kerusakan tidak sesuai dengan yang diperkirakan. Keesokan paginya, tak coba buka Mainboard Printer, dan tak ukur satu persatu, siapa tau ada yang putus atau short.... Eh...weleh..weleh.. tak disangka2 ternyata ada satu buah sikring ( Fuse ) kode F3 tidak menunjukkan pergerakan pada Avometer. Nah sepertinya ini dia biang keroknya... langsung aja tak carikan sikring 0,5A, tak solderkan, dan pasang lagi, dan dicoba... Alhamdulillah... Printer berhasil mengeluarkan tinta beserta Tulisan yang di print.... ternyata kalau kerusakan pada mainboard yang berhubungan dengan hasil print, tidak disertai dengan kode Blink merah.. padahal dari pengalaman yg biasa terjadi, kalau kerusakan seperti kasus tsb, biasanya pasti ada kode blink merah. Demikian sedikit pengalaman dari Saya, jangan menyerah dalam mencari kerusakan, serta telitilah dalam bekerja... !
by, Tri.Y.Hasnan, Samarinda 2012
Radar Furuno Model 1715, Hidup, Scaner berputar, Target Blank
Samarinda, Senin 18 Juni 2012... Siang bolong pergi meluncur kesebuah Tugboat untuk mengecek kerusakan Radar yang mana pas di cek, scaner radar berputar, namun Target tidak terlihat alias Blank. Langsung buka dan periksa semua alat2 kecil pada scaner ternyata tidak ada yang bermasalah. Langsung Fokus kerusakan tertuju ke Magnetron Radar dengan seri E3588. Setelah dilakukan penggaantian Magnetron, Radarpun dicoba lagi... dan Alhamdulillah.. Targetpun bermunculan pada layar. misipun dianggap selesai. Semoga bermanfaat!
By, Tri.Y.Hasnan
Samarinda 2012
Dibawah ini Gambar Radar Furuno 1715 dengan Target yang sudah tampak jelas di Layar.
TV SHARP EXPRESSION 21" MODEL 51X500 GAMBAR BERGERAK NAIK KEATAS
Hari Sabtu Tgl.7 Juli 2012 Dapet Servisan TV Sharp 21" dengan kerusakan pertama TV suara ada tapi Gambar gelap/ Tidak ada gamabar ( Blank ). Langsung dilakukan pengecekan pertama ke Solderan Pcb yang mana didapatkan Satu kaki Resistor yg menuju Filamen lepas Solderannya. Langsung dilakukan penyolderan sekaligus kesemua kaki komponen yg kelihatan sdh kurang baik solderannya. Setelah penyolderan, dilakukan pengetesan, dan Alhamdulillah TV bias keluar Gambar. Namun Anehnya gambar TV tidak bisa diam dan bergerak terus dari bawah keatas . Tak tanyakan Si Empunya katanya TV tersebut sebelum hilang gambar memang sudah seperti itu. Tidak bisa diam, seolah- olah Frekuensi tidak bisa Pas. Untuk sementara TVpun dianggap selesai dulu.
Dan Pada Tgl.8 Juli 2012, TV ditanyakan kepada yg punya, katanya memang kurang enak kalo sigambar gak mau diam. Terpaksa TVpun Saya tarik lagi dan tak bawa pulang kerumah untuk dilakukan perbaikan lagi. TV pun dibongkar lagi, dan sampe malam belum membuahkan hasil. Kecuriga'an pertama ke bagianBlok Vertikal. Senua Elco diarea tsb saya coba Reboisasi, namun tetap nihil. Coba browsing dan mencari pendapat para master, jawabannya juga sama, disuruh cek bagian blok vertical. Namun ada satu pendapat yg agak masuk diakal dan kerusakanpun sama persis dan tvnyapun juga sama persis model dan mereknya.
Hady Electronics... Dialah yg punya pengalaman nyervis kerusakan yg seperti ini. Menurutnya ada satu buah elco pada input Video yaitu elco C434 dg nilai 50v/10 uf yg berkurang voltasenya. Sayapun mencoba reboisasi elco yg sama tsb, dan hasilnya berbeda. TVpun tetap tidak mau diam. Akhirnya, dengan tanpa ada rasa putus asa, reboisasi dilanjutkan lagi di area tersebut, dan Alhamdulillah.... Pada C825 dg nilai 50V/1uf yg positifnya terhubung langsung ke IC Chroma M61262, setelah dilakukan penggantian pemain baru, TV pun berhenti bergerak alias Normal kembali. Berarti komponen yg rusak berbeda namun Area kerusakan masih tidak jauh dari Pengalaman Mas Hady Electronics.
Demikian Pengalaman Saya, jangan pernah berputus asa...! Semoga bermanfaat ...!
Wrote by,
Tri.Y.Hasnan, Samarinda 2012
www.hasnan.itgo.com
TV.Sharp 21" Alexander Slim II Mati Total
Tgl.8 Juli 2012.. Servis Panggilan TV Sharp alexander Slim II, dengan kerusakan Mati Total, Lampu Led juga tidak menyala. Langkah awal, tes kabel mengabel, cek sikring, ternyata ok n bagus semua.Kecurigaan ke STR yang memakai type W6553A. Sebelumnya cabut dulu TR Horisontal, dan dicoba tetap tidak ada tanda- tanda kehidupan. Langsung dicoba ganti STR dengan harapan membuahkan hasil. ternyata TVpun tetap mati. Dimulailah pencarian satu persatu mulai dari power supply. Bagian Primer OK...dan ke bagian sekunder.. ternyata pada Dioda zener D714 yang juga dijadikan Proteksi oleh Sharp,didapat dalam keadaan short. berhubung ketika itu saya tidak membawa dioda penggantu yg kecilnya minta ampun, maka dioda zener tsb saya abaikan alias tidak usah saya pasang. TV pun saya coba hidupkan,dan ternyata led tv hidup dan TR horisontal tetap tidak dipasang, diukur B+ terdeteksi 141volt. Memang tv ini layar datar, namun voltase yg seperti ini saya curigai terlalu besar, maknya proteksinya short. langsung saya ganti saja dua buah elco B+ yaitu 160V/100uF dan 160v/33uF, dan kemudian saya coba ukur lagi, ternyata tegangannya berubah menjadi 130 volt.Sepertinya itu tegangan yg dianjurkan. Tanpa Ragu lagi TR Horisontal dipasang lagi, dan TVpun siap dicoba... Al hasil.. Jreng..Led tetap merah tapi TV hidup Normal.. Memang TV Alexander slim hanya memakai lampu merah saja tanpa ada hijau. Kemudian Casing ditutup, hidupkan lagi, tak tungguin sebentar, sepertinyaTV sdh Normal. Alhamdulillah... semoga bermanfaat.
by,
Tri.Y.Hasnan, Samarinda 2012
Gambar TV seperti dibawah ini :
"TV LG Pearlblack 29" Mati total "
Tanggal 28 Maret 2013 dapat servis panggilan untuk TV LG Pearlblack 29" layar datar, dengan kerusakan mati total. Seperti pengalaman yang sering terjadi untuk LG, biasanya Transistor Horisontal Short dan sekalian Mylar 2KVnya harus diganti juga. Setelah TV dibuka, dan dicek, ternyata betul, TR horisontal C6090 diukur Short. Tanpa mikir, TR dicabut dan ganti baru dengan TR C6092 yang lebih bagus,dan Mylar 18nano juga tak ganti, sebab kalo gak diganti maka TR horisontal bisa short lagi, jadi daripada kerja dua kali mending ganti aja. dan tak lupa elko2 yang tak sedap dipandang juga tak ganti sekalian biar awet. setelah penggantian dilakukan, dan TVpun tak coba hidupkan dan Alhamdulillah TV bisa hidup Normal kembali....semoga bermanfaat...!
by,
Tri.Y.Hasnan, Samarinda 2013
Penampakan TV seperti dibawah ini :
Mesin Las / Trafo Las Inverter Mati Total & Protect
Akhir Oktober 2012 Dapat servisan Mesin Las / Trafo Las Inverter yang mana kerusakan awalnya Mati total. Langsung dilakaukan pengecekan dan ternyata Fuse aman2 aja, akan tetapi rumah Fusenya bermasalah. langsung dicarikan alternative untuk pengganti rumah Fuse, dan Ternyata kabel2 dibagian input AC sebagian terbakar. Dan penggantian juga dilakukan, kemudian setelah dilakukan percobaan alhamdulillah si Mesin Las bisa hidup. Kipasnyapun bisa jalan... Tapi kenapa Lampu OC nya ikut nyala..? wah jika mesin Las dihidupkan lampu OC nyala, itu berarti ada beban berat pada rangkaian didalamnya. Kemudian dilakukan pengecekan dibagian Power Supply. ternyata baik2 saja. Dan dilakukan pengukuran dioda Bridge juga aman2 saja. Transistor 12 biji yang nempel pada pendingin trafo juga tidak ada yang short.
Eh ternyata pada pengukuran Dioda yang menempel pada pendingin trafo, semua dioda yang berjumlah 10 buahdiukur kaki2nya semuanya Short. Kalo dipikir2 masak iya bisa short semua? terpaksa dioda tersebut harus dicabut satu persatu.dikarenakan nyabutnya susah, maka cukup jumper2nya saja yang dicabut yang berada didekat dioda tersebut.
Dan alhasil dari 10 dioda tersebut, hanya satu diodaType D092-02 yang short yang menyebabkan semua dioda disekitar ikut short. Dioda tersebut berkaki tiga yang mana merupakan dioda ampere besar yaitu 20A /200V.
Terakhir dioda yang short dicabut, dan dilakukan pengukuran lagi, dan semuanya tidak tidak short lagi. Demikianlahsedikit pengalaman, dan bagi yang mencoba mereparasi sendiri Mesin las, agar teliti mulai dari Input power supply. Karena kerusakan yang paling sering terjadi pada mesin las adalah rusaknya rumah fuse/sikring, dan bukan sikringnya yang putus.
Jangan selalu berpatokan bahwa kalau sikring tidak putus berarti rusaknya parah. Mesin las Amperenya besar dan sangat panas. Jadi Rumah sikrig sering rusak. untuk itu ukurlah dengan teliti dan sabar... Semoga bermanfaat ....!
